The Future of Politic
“Infotainment, blog and social networking site”
Dalam tulisan ini saya akan membahas mengenai perkembangan politik dilihat dari munculnya situs jejaring sosial, blog dan infotainment. Disini saya akan menjelaskan mengenai pengertian, fungsi infotainment, blog dan situs jejaring sosial serta perkembangan media politik melalui media-media tersebut.
Perkembangan Media Politik dan Masyarakat
Perkembangan teknologi dan informasi berpengaruh terhadap perubahan pola pikir masyarakat dan perkembangan politik khususnya dalam komunikasi politik. Menjamurnya bloger dan situs jejaring sosial(SJS) yang sangat populer saat ini menarik perhatian para politikus untuk memamnfaatkannya demi kepentingan partai atau golongan. Berikut akan dijelaskan masing masing point beserta pengaruhnya dalam perkembangan politik
Infotainmen dan politik
Infotainment berasal dari kata info dan intertaintment, disini mengandung artian berita yang bertujuan untuk menghibur(informationt-intertainment). Para pakar komunikasi di CCP, Everet M Roger merumuskan formula jitu penyampaian pesan yang mereka namakan infotainment. Ini merupakan penggabungkan information dan entertainment. Basis utamanya adalah informasi, adapun hiburan disisipkan sebagai pancingan untuk memalingkan perhatian khalayak. Dengan demikian porsi terbesar dalam formula tersebut tentu saja adalah informasi itu sendiri bukan hiburan.
Infotainment sendiri di Indonesia identik dengan acara televisi yang menyajikan berita selebritis dan memiliki ciri khas penyampaian yang unik. Namun sebenarnya infotainment telah menjadi pilihan dalam kampanye politik dikarenakan unsur hiburan yang banyak diminati oleh masyarakat. Di Amerika kehadiran infotainment dalam menyajikan berita-berita politik (political infotainment) yang menyisipkan unsur-unsur hiburan sempat menyaingi bentuk media komunikasi politik pilihan masyarakat Amerika yang selama ini dipegang oleh surat kabar, berita radio dan berita televisi.
Di Indonesia penerapan dari politikal infotainment apakah baik dijadikan sebagai referensi bagi masyarakat dalam memilih pemimpin masih perlu dipertanyakan. Melihat dampak yang ditimbulkan dari Political infotainment, saat masa kampanye lebih menyajikan nilai hiburan dan keuntungan bagi stasiun-stasiun televisi sehingga esensi nilai berita sebagai rujukan bagi masyarakat untuk memilih seorang pemimpin teralihkan dengan hiburan yang tidak perlu.
Pada debat calon presiden 2009 lalu yang pernah ditayangkan oleh beberapa stasiun televisi di Indonesia , pengamat politik Burhanuddin Muhtadi berpendapat, format debat capres dan cawapres yang dirancang KPU telah mengubah esensi debat, yang seharusnya ajang pertarungan gagasan menjadi sekadar political infotainment. Seperti yang diungkapkannya kepada kompas “"Unsur show-nya terlalu dominan. Iklan-iklan komersial juga membuat flow debat yang mulai memanas bisa terinterupsi”. Dari kasus tersebut dapat dilihat adanya keinginan mengambil keuntungan terhadap acara tersebut dengan mengalihkan nilai informasi yang disampaikan kepada masyarakat yang menonton.
Selain kelemahan yang telah dijelaskan diatas, Political Infotainment juga memiliki kelebihan dari media komunikasi dan kampanye politik lainnya. Mungkin kita pernah melihat program televisi yang pemainnya menirukan kepribadian para petinggi negara dengan nilai parody. Dalam program itu para pemain berinteraksi dengan penonton yang mengajukan pertayaan seputar isu-isu dan kasus yang terjadi berhubungan dengan para petinggi negara. Disini masyarakat dijelaskan tentang kasus dan isu dengan bahasa yang mudah dimengerti serta lucu. Political infotainment seperti ini berguna bagi para petinggi negara, kandidat calon yang bersaing atau bagi para politikus untuk mengevaluasi dan menanggapi kasus-kasus tertentu.
Blog, bloger dan politik
Blog adalah singkatan dari “Web log” yaitu bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umum. Sedangkan bloger adalah orang yang aktif berinteraksi melalui blog. Blog awalnya mempunyai fungsi sebagai buku harian digital, namun seiring perkembangan blog mempunyai fungsi yang beragam seperti program-program media, perusahaan hinggan sebagai media publikasi dalam kampanye politik.
Di bidang politik, blog populer sebagai sarana penyaluran kritik dan ide para bloger tentang isu-isu dan kasus yang terjadi disuatu negara. Disini para bloger saling bertukar pikiran tentang suatu kasus yang diutarakan atau di Posting. Pada masa kampanye, seorang kandidat bisa menyampaikan program kerjanya serta berinteraksi secara maya dengan para bloger lain melalui blog, mengumpulkan dukungan, bertukar pikiran serta menampung saran, kritik dan tanggapan bloger lain terhadapnya. Selain menyampaikan program-program kandidat, di blog juga bisa didapati berita mengenai jadwal kampanye dan lokasi kampanye.
Posting artikel yang biasa ada diblog kebanyakan direspon secara langsung oleh para bloger lain. Responnya pun sangat beragam mulai dari yang biasa saja bahkan sangat ekstrim dengan pernyataan keras ketidak setujuan atau bahkan menjelekkan seorang yang dibahas dalam blog tersebut. Tidak ada larangan dalam mengutarakan pendapaty karena masing-masing orang memiliki pandangannya sendiri terhadap masalah yang diutarakan di blog tersebut. Melalui blog juga memungkinkan terjadinya kampanye diluar jadwal yang telah ditentukan, karena ngeblog tidak langsung turun kejalan dan diketahui melanggar jadwal kampanye. Positifnya, kampanye melalui blog tidak mengeluarkan dana sebanyak kampanye dilapangan atau kampanye dengan menyebarkan stiker, spanduk dan lain sebagainya. Bahkan kampanye diblog bisa dikatakan tidak mengeluarkan uang sedikitpun karena aplikasinya disediakan dan dapat digunakan secara gratis oleh siapa saja. Ini bisa menjadi strategi kampanye pilihan bagi para kandidat yang tidak memiliki banyak dana atau juga bagi kandidat yang ingin secara aktif bertukar pikiran dengan para bloger yang kebanyakan adalah kaum muda.
Politik Dalam Situs Jejaring sosial
Berbeda dengan blog, istilah situs jejaring sosial pertama kali diperkenalkan oleh profesor J.A. Barnes di tahun 1954. SJS ini merupakan struktur sosial yang terdiri dari elemen-elemen individual atau organisasi yang berhubungan didalam web. Jejaring ini menunjukan jalan dimana mereka berhubungan karena kesamaan sosialitas, mulai dari mereka yang dikenal sehari-hari sampai dengan keluarga. Banyak layanan jejaring sosial berbasiskan web yang menyediakan kumpulan cara yang beragam bagi pengguna untuk dapat berinteraksi seperti chat, messaging, email, video, chat suara, share file, blog, diskusi grup, dan lain-lain. Umumnya jejaring sosial memberikan layanan untuk membuat biodata dirinya. Pengguna dapat meng-upload foto dirinya dan dapat menjadi teman dengan pengguna lainnya. Beberapa jejaring sosial memiliki fitur tambahan seperti pembuatan grup untuk dapat saling sharing didalamnya. SJS yang populer saat ini adalah facebook, friendster dan myspace.
SJS yang paling populer saat ini adalah facebook dan facebook dengan cepat mengglobal dan menjadi tren tersendiri dalam dunia maya. Melihat kepopuleran dari facebook yang penggunanya berasal dari berbagai latar belakang dan umur menjadikan situ sini sangat diminati untuk berbagai tujuan. Situs ini kemudian tidak hanya berkutat dalam hal pertemanan saja, namun juga sudah merambah ke berbagai hal lainnya, termasuk politik Dengan perkembangan teknologi dan informasi yang mengakibatkan pengguna dapat menikmati layanan ini 24 jam dimana saja kapan saja. Bahkan dengan bermodal telepon seluler saja seorang dapat menikmati situs ini.
Facebook sangat efektif untuk kepentingan politik. Presiden Amerika Serikat pada saat kampanye juga menggunakan Facebook. Ia mendapatkan sumbangan kampanye dari 3 juta pengguna internet melalui situsnya dan melalui Facebook. Kesuksesan ini diikuti banyak kandidat yang bersaing dalam pemilu di dalam negri, bahkan bisa dikatakan semua kandidat yang bersaing memiliki akun facebook.
Dalam kampanye presiden 2009 silam, semua kandidat memiliki akun facebook. Sebut saja Wiranto, Amien Rais, Sutiyoso, Sultan Hamengku Buwono X, Prabowo Subianto, Hidayat Nur Wahid, dan Fadjroel Rachman, semua nama dapat kita temukan di facebook. Facebook juga dilirik mantan Presiden Megawati Soekarnoputri yang kembali mencalonkan diri maupun Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang akan mempertahankan kursinya serta Jusuf kalla yang ingin menaikan posisinya menjadi presiden.
Facebook memiliki peran penting dimana seorang kandidat yang memiliki banyak teman di facebook bisa berinteraksi langsung. Kalau dilihat bagai mana mungkin seorang dapat menjawab pertanyaan yang muncul di wallnya jika orang itu adalah kandidat yang memiliki jutaan pertanyaan, dukungan serta kritik dari para facebooker yang mengikutinya. Disinilah letak tim kampanye bekerja, kandidat memiliki tim khusus mengelola situs tersebut.
Jika dibandingkan dengan blog dan infotainment, facebook memiliki pesan layanan singkat yang dapat di up date dengan cepat dan efesien. Seorang kandidat yang mempu menguasai media dan sadar betapa pentingnya jurnalis dalam pencitraan dirinya serta mengetahui perkembangan zaman memandang facebook sebagai sarana ampuh untuk menggalang dukungan.
Kasus lain yang juga berhubungan dengan facebook di Indonesia adalah masalah dugaan rekayasa kriminalisasi KPK. Dalam kasus ini facebook berubah menjadi media politik yang efektif yang membawa beberapa pesan penting dan dukugan. Dukungan yang diberikan setiap facebooker bersifat nyata dan tanpa paksaan, karena dikasus ini banyak yang tidak mengenal secara dekat siapa itu Bibit Candra dan pimpinan KPK lainnya dan mereka yakin bahwa orang-orang itu adalah korban kriminalisasi.
Bahkan dukungan di facebook ini mampu merubah, menekan para elit politik bahkan presiden. Dilihat dari berubahnya langkah yang mereka tempuh seiring bertambahnya dukungan melalui facebook. Membludaknya dukungan rakyat melaui facebook menunjukkan ketidak percayaan rakyat kepada presiden dan elit politik lainnya sehingga timbul perlawanan politik virtual kepada para pemimpin. Hal ini tentu bisa melahirkan sebuah bom waktu yang sangat dahsyat. Mereka tentu tidak tinggal diam menyaksikan rekayasa kriminalisasi terhadap KPK ini. Berbagai ungkapan ketidakpercayaan seperti demonstrasi, pembangkangan, dan tindakan protes lainnya pun akan terus digelar yang pada dasarnya mengandung pesan bahwa kalau kondisi kritis seperti ini tetap berlanjut, maka akan bisa melahirkan sebuah gerakan massa politik.
KesimpulanPerkembangan teknologi dan informasi membawa dampak yang sangat besar terhadap masyarakat dan politik dengan hadirnya berbagai layanan teknologi digital yang sangat diminati dan menglobal. Politikal Infotainment yang mengusung nilai-nilai hiburan seharusnya lebih mementingkan nilai informasi yang ingin disampaikan kepada masyarakat agar masyarakat jelas mengenai informasi dari kandidat yang akan dipilihnya selain itu dalam politik infotainment, masyarakat butuh penyampaian berita yang mudah dimengerti. Kampanye dalam Blog yang merupakan buku harian digital juga harus menaati aturan main dalam kampanye mengingat ngeblog dapat dilakukan secara sembunyi-sembunyi. Facebook sebagai situs jejaring sosial yang sangat fenomenal dilihat dari dampaknya bagi pengguna akun ini dapat berubah menjadi media politik yang efektif untuk beberapa kasus didalam dan luar negeri, bahkan dukungan dari facebook dapat menekan pemerintah sekalipun. Keberhasilan facebook terletak dari Up date status atau berupa pesan singkat yang menarik dan mendapat perhatian dari pengikutnya. Jadi, politik sekarang bukanlah merupakan makanan orang-orang pintar saja, melalui facebook, blog dan infotainment, semua orang, baik tua maupun muda dari berbagai latar belakang bisa berinteraksi dan menyalurkan opini dan bertindak serta mengawasi berbagai kasus mengenai politik.
Referensi
• http://www.wawasandigital.com/index.php?option=com_content&task=view&id=35181&Itemid=62
Akses pada 05-01-2010 pukul 20:13
• http://id.wikipedia.org/wiki/Blog
Akses pada 11-01-2010 pukul 18:57
0 comments:
Post a Comment