SEMINAR KELAS KOMUNIKASI POLITIK
“ 2009 ELECTION CAMPAIGN STRATEGY : A LIFE HISTORY ”
“KURANG MENDAPAT PERHATIAN”
Hari/Tanggal : Selasa, 17 November 2009
Waktu : 10.30- 13.00
Tempat : Lab. Bahasa FISIP UNRIDeskripsi :
Pekanbaru. 14 Desember 2009. Jurusan Hubungan Internasional Universitas Riau angkatan 2008 kelas komunikasi politik mengadakan seminar kelas komunikasi politik “ 2009 election campaign strategy : a life history ” pada hari selasa 17 november 2009, bertempat di ruang Lab. Bahasa FISIP UNRI kurang mendapat perhatian dari mahasiswa FISIP khususnya mahasiswa Hubungan Internasional
Seminar ini dibawa oleh mahasiswa yang mengambil kelas komunikasi politik sebagai tugas UTS dengan dosen pembimbing bapak DR. Alimin Siregar dan dengan lia safitri sebagai moderator. Seminar yang kiranya akan dihadiri sedikitnya oleh 10 orang peserta ternyata hanya dihadiri oleh 6 orang saja. Jumlah ini terus menyusut seiring berjalanya diskusi hingga tidak ada seorang peserta yang tinggal mengikuti seminar.
Kurangnya ketertarikan mahasiswa FISIP UNRI dalam mengikuti seminar- seminar politik dan kurangnya kegiatan-kegiatan seminar yang diadakan di kampus FISIP sangat menghawatirkan. Mahasiswa lebih disibukkan dengan aksi-aksi dan demo menentang kebijakan pemerintah ketimbang meningkatkan pengetahuannya di bidang akademis. Bahkan ketertarikan mahasiswa jauh lebih baik di event-event seni dan inagurasi yang kurang tepat bagiu pengembangan mahasiswa politik.
A life history merupakan seminar mengenai latar belakang dari anggota dewan yang terpilih dan yang gagal terpilih dalam pemilu legislatif 2009 pekanbaru. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan mereka dalam pemilu legislatif lalu. Strategi-strategi yang baik dan tepat sasaran yang merekaSeminar yang diadakan mahasiswa hubungan internasional 2008 kelas komunikasi politik pada selasa 17 november 2009 lalu kurang mendapat perhatian. Sedikitnya jumlah peserta yang ikut dalam seminar ini sangat memprihatinkan. Padahal sebagai mahasiswa politik, seminar ini sangat bermanfaat dan dapat dijadikan pembelajaran jika ingin mengikuti sebuah pemilihan legislatif kelak.
Perlu adanya kesadaran mahasiswa FISIP untuk mengembalikan atmosfer akademik yang telah lama hilang di kampus. Kegiatan-kegiatan positif berupa pengajaran politik dan pengembangan diri mahasiswa perlu diseimbangkan agar setiap mahasiswa mendapatkan ilmu yang dibutuhkan sebagai lulusan ilmu politik yang siap mempraktekkan ilmunya dimasayarakat.
Selain itu, bimbingan dari dosen-dosen FISIP juga sangat berpengaruh bagi terciptanya atmosfer akademik yang baik di lingkungan Kampus FISIP UNRI. Dosen sebagai pengajar yang menyusun dan menetukan materi apa-apa saja yang harus dikuasai mahasiswanya baik secara teori maupun praktek dan membungkusnya dalam keigiatan yang dapat menarik minat mahasiswa untuk mempelajarinya.
0 comments:
Post a Comment